Xbox Game Pass menjadi salah satu tawaran terbaik saat ini. Kamu mendapat segudang game untuk dimainkan belum lagi dengan katalog first-party dari Xbox mulai dari hari pertama rilis dengan membayar biaya subskripsi bagaikan Netflix tetapi untuk video game. Namun sebagus apapun layanan tersebut, Eksekutif Xbox harap tidak ada orang tua di luar sana yang menamai anak mereka “Game Pass”.
Pada konferensi Gamescom 2021, Microsoft dan Bethesda hadir untuk perlihatkan beberapa game diantaranya sedikit info tentang Starfield dan juga game-game yang akan hadir ke layanan XGP.
Bos Bethesda Pete Hines dan Arron Greenberg berbagi cerita akan kisah lama dimana ada orang tua yang menamai anak mereka “Dovahkiin” pada tahun 2011 lalu yang merupakan nama panggilan karakter utama yang kamu mainkan di Skyrim yang berarti “Dragonborn”.
Pasangan tersebut pada akhirnya mendapat game Bethesda gratis seumur hidup dan masih berlaku hingga saat ini. Meskipun memang sebuah hal yang mengharukan banyak developer ketika ada fans yang menamai anak mereka sama dengan nama karakter dari game yang mereka buat, mereka tetap tidak menganjurkannya untuk menghindari apa-apa yang tidak diinginkan keluarga di masa kedepannya.
Aaron pun mulai bercanda kalau dia berharap tidak ada orang tua di luar sana yang nekat memberi nama anak mereka selanjutnya “Game Pass” dengan harapan bakal dikasih layanan XGP gratis seumur hidup sama seperti Dovahkiin.
“Saya juga minta untuk jangan seorang pun menamai bayi mereka Game Pass,” ucap Aaron.
Yang menjadi pertanyaan sekarang ialah, apakah bakal ada yang berani melakukannya? Nama bisa selalu diganti, tetapi tetap saja tidak mudah untuk mengurusnya secara hukum. Apakah potensi dihadiahi Xbox Game Pass benar-benar worth it?
Baca pula informasi lainnya beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana.
For further information and other inquiries, you can contact us via author