Mereka sengaja tidak mengumumkannya.
Kehadiran The Legend of Zelda: Breath of the Wild membuat para fans untuk pertamakalinya merasakan pengalaman open-world imersif yang benar-benar bebas. Hadirkan kesan positif yang tak membuat heran apabila ia akan dilanjutkan ke iterasi kedua oleh Nintendo.
Penantian tersebut akhirnya terjawab setelah Nintendo mengumumkan sekuelnya di Nintendo Direct E3 2021 kemarin. Namun alih-alih memberinya judul dengan angka seperti video game kebanyakan, mereka justru menamainya “Sequel to The Legend of Zelda: Breath of the Wild”. Sebuah nama unik yang tidak biasa jika dibandingkan game lain dengan judul “Project”.
Penamaan tersebut rupanya memang disengaja oleh Nintendo. Senior Product Marketing Nintendo Amerika, Bill Trinen mengatakan pada IGN bahwa mereka memiliki alasan tertentu menamai sekuel The Legend of Zelda: Breath of the Wild demikian.
Trinen melanjutkan bahwa sub-judul game Zelda sangat krusial dan penting karena akan mengacu pada spoiler. “Sub-judul tersebut akan beri sebuah petunjuk tentang apa yang akan terjadi nanti”, imbuhnya.
Nintendo sangat memahami bahwa fans menyebutnya Breath of the Wild 2 karena hal tersebut alamiah dan sangat wajar apabila mereka menyingkatnya seperti itu. Namun Trinen menegaskan bahwa mereka akan masih tetap menyebutnya Sequel to Breath of the Wild, setidaknya untuk saat ini.
Sekuel Breath of the Wild disebut akan memiliki dunia yang lebih luas termasuk langit Hyrule. Nintendo berencana merilis gamenya ke tahun 2022 nanti dan berharap fans bersabar untuk menunggunya lebih lama.
Baca lebih lanjut tentang The Legend of Zelda: Breath of the Wild, atau artikel video game Jepang dan non-mainstream lain dari Ayyadana Akbar.
For japanese games, jrpg, shooter games, game review, and press release.